Cilacap– Pemerintah Kabupaten Cilacap menggelar kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Cilacap Tahun 2024 yang berlangsung di Aula Kelurahan Cilacap Kecamatan Cilacap Selatan. Kamis(5/1/2023)
Kegiatan ini juga dihadiri Basuki Priyo Nugroho Camat Cilacap Selatan, Joko Priyatno Lurah Cilacap beserta jajarannya, RT, RW, tokoh masyarakat Kelurahan Cilacap, Kelompok Nelayan dan tamu undangan lainnya. Musrenbang di Kelurahan Cilacap, yang berlangsung membahas berbagai usulan program pembangunan 2024 mendatang.
Taufik Nurhidayat Ketua DPRD Kabupaten Cilacap, memberikan arahan dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Cilacap Tahun 2024. Dengan adanya Musrenbang ini, dapat menampung segala usulan, dan kebutuhan masyarakat yang kemudian dapat direalisasikan pada kegiatan tahun 2024. Terutama berkaitan memberi masukan, gagasan pembangunan di Kelurahan Cilacap, baik pembangunan fisik maupun pembangunan karakter.
“ Ini benar-benar menjadi suatu ide gagasan, kedepan kalau sudah baik diteruskan kalau belum dikoreksi, pada saat mau berangkat musren RW/RT minta masukan, orang upaya ya semaksimal mungkin, setelah upaya berdo’a, insya Allah nanti maksimal, tertutama berkaitan dengan memberi masukan ide gagasan pembangunan di Kelurahan Cilacap,” kata Taufik.
Kabupaten Cilacap masih mengandalkan 70 persen dana transfer dari pusat. Lebih lanjut, dirinya berharap usulan-usulan yang disampaikan juga bisa disesuaikan kemampuan PAD dan disertai dengan potensi-potensi PAD di Kabupaten Cilacap..
Taufik Nurhidayat meminta, usulan-usulan prioritas yang disampaikan harus mempunyai analisis terlebih dahulu, evaluasi dan memahami masalah yang ada di lapangan, sehingga proses perencanaan pembangunan tertata dengan baik. Yang kemudian, kegiatan yang ada, di lingkungan Kelurahan Cilacap dapat dirasakan betul oleh masyarakat dengan saling berintegrasi dan berkolaborasi bersama.
Menyinggung soal stunting dan kemiskinan di Kabupaten Cilacap, Dia menyatakan masih tinggi angka stuntingnya, kedua angka kemiskinan juga masih tinggi. Harapannya, dari warga Kelurahan Cilacap ada yang punya ide atau gagasan soal penanganan masalah ini.
Taufik menjelaskan, keinginan, harapan, usulan dari masyarakat Kelurahan Cilacap, nantinya akan ditempatkan disatu nomenklatur yang diperbolehkan, besarannya setiap nomenklatur disesuaikan dari Renja.
Disesi tanya jawab, Yanti jalan Kanal Kelurahan Cilacap, mengingatkan beberapa tahun yang lalu guru PAUD atau TK mendapat bantuan berupa Alat Permainan Edukatif (APE) dari kelurahan, pada tahun – tahun ini pihaknya merasakan tidak ada lagi bantuan, dia mengusulkan untuk sarana dan prasaran sekolah PAUD yang ada di Kelurahan Cilacap khususnya untuk diperhatikan.